Adab Salik kepada Mursyid
MURID memiliki adab dan tugas (wazhifati) lahiriyah yang banyak. Setiap murid (salik, yang sedang melakukan perjalanan menuju cahayaNya), wajib memiliki adab kepada guru mursyidnya. Beberapa hal terkait adab murid itu setidaknya memiliki sepuluh bagian, sebagai berikut: Pertama , mendahulukan kesucian jiwa daripada kejelekan akhlaq dan keburukan sifat, karena ilmu adalah ibadahnya hati, shalatnya jiwa, dan peribadatannya batin kepada Allah. Sebagaimana shalat yang merupakan tugas anggota badan yang zhahir, tidak sah kecuali dengan mensucikan yang zhahir itu dari hadats dan najis. Demikian pula ibadah batin dan menyemarakkan hati dengan ilmu tidak sah kecuali setelah kesuciannya dari berbagai kotoran akhlaq dan najis-najis sifat. Allah berfirman, "Sesungguhnya orang-orang musyrik itu najis," (at-Taubah: 28) mengingatkan kepada akal bahwa kesucian dan kekotoran tidak khusus pada hal-hal yang lahiriah. Seorang musyrik bisa jadi bersih pakaian dan badan tetapi batinnya naj...