Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2022

Roh, Nafs dan, Kalbu: Manusia dalam Perspektif Al-Qur’an

Gambar
Manusia diciptakan dari setetes mani yang dibuahkan ke dalam rahim” [Al-Qur’an 75:37]. Manusia sebelum menjadi mudghah (segumpal daging), mengalami tahapan proses pembentukan yang cukup lama.  Setiap 40 hari pertama sperma mengalami proses pertemuan dengan ovum, 40 hari kedua zygot (hasil pertemuan sprema dengan ovum) sudah menempel dalam dinding rahim, dan 40 hari terakhir di usia 4 bulan mengalami perubahan, yaitu fisiknya sudah terbentuk.  Di usia 4 bulan inilah ketika fisiknya sudah disempurnakan, maka seketika itu Allah meniupkan roh ke dalam jasadnya sehingga manusia dapat mendengar, melihat, mengatahui, meraba, dan merasakan.  Sebagaimana Allah Swt berfirman: “Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur” (QS. As-Sajdah ayat:9).  Dalam tafsir Prof Quraish Shihab, Allah menyempurnakannya dan meletakkan di dalamnya salah satu rahasia ...