Jumat, 23 Januari 2009

Wajar saja dia kan petinju



Seorang Suster perawat mengadu kepada dokter Dedi ahli bedah otak yang akan mengoperasi kepala Si Udin Pitak seorang petinju yang KO dan luka parah akibat dihajar lawannya.

Perawat: "Dokter,saya angkat tangan deh pada kelakuan si Udin Pitak itu!"

Dokter : "Lho, memangnya kena apa?"

Perawat: "Coba dokter bayangin, tiap dia mau dibius, pada hitungan ke-8 pasti dia bangkit untuk duduk tegak, malah dia berusaha bangun untuk berdiri dengan tangan terkepal."

Dokter : "Ya iya lah Sus wajar saja toch...dia kan seorang petinju...."

Perawat: "Huuh pantesan…Menyebalkan sekali..."

(Pesan moral: Seorang pelayan apapun profesinya membutuhkan kesabaran dalam menghadapi setiap kastamer. Karakter setiap kastamer beraneka ragam dan apapun reaksi darinya harus dapat dimaklumi dan menerimanya dengan lapang dada.)
===N425===

SEPULUH ARGUMENTASI BAHWA MALAM KE-27 ADALAH LAILATUL QODAR

Apakah bisa dipastikan tanggal 27 Ramadan adalah lailatul qodar? Untuk memastikan, barangkali lebih berhati-hati jangan. Tetapi bahwa mayori...