Jumat, 17 Februari 2012

Menuju Era Baru, Telkom Baru, Citra Baru


Secangkir Anggur Merah (Ed-15)

Dunia terus bergulir. Peradaban kian berkembang. Kemajuan terus melesat. Perubahan yang tak terelakan. Sementara bisnis Telkom pun kian terseret, masuk dan berkutat dalam putaran turbulensi. The wind of change yang luar biasa ini menerpa hampir ke seluruh sendi kehidupan. Aspek budaya, tatanan kemasyarakatan, tren teknologi, lifestyle, sampai pada aspek regulasi dan masih banyak lagi.

Lalu apa yang dapat kita perbuat dengan serentetan peristiwa itu? Haruskah kita berdiam diri dinina-bobokan buaian comfort zone. Haruskah kita melongo terus melihat kompetitor melakukan manuver bisnisnya. Atau malah sebaiknya kita masabado saja lewat tatapan sendu seraya menghisap sebatang  rokok  atau ngemil kacang di atas kursi goyang? Dengan sayup-sayur terdengar lagu Jayalah Telkom Indonesia?

Menurut referensi dari buku2 yang sempat dibaca. Sebuah perusahaan yang berumur panjang atau yang tetap survive itu, antara lain: Bahwa perusahaan haruslah sensitif terhadap perubahan, haruslah piawai dalam berinvestasi, haruslah memiliki SDM yang kompeten dan haruslah memiliki budaya perusahaan yang kuat.

Hal ini sebenarnya mengindikasikan bahwa yang namanya Manajemen sejatinya harus terus bergerak dan berubah. Harus terus berbuat dan mengambil sikap. Harus segera mengambil keputusan secara cepat, tepat, kuat dan terukur. Terutama  dalam mengambil kebijakan di bidang tarnsformasi, SDM, investasi dan budaya perusahaan (corporate culture).

Beberapa waktu lalu pernah dilakukan survey terhadap persepsi stakeholder terhadap Telkom. Hasilnya membuktikan bahwa stakeholder, baik  internal (karyawan) maupun external menginginkan adanya sebuah perubahan mendasar di tubuh Telkom.

Untuk itulah mengapa transformasi yang di Telkom sudah keempat kalinya ini digelar. Bahkan untuk yang terakhir tahun 2009 silam  dilakukan lebih spektakuler sepanjang sejarah Telkom. Mengapa? Karena dilakukan secara lebih fundamental, menyeluruh dan terintegrasi. Ada empat aspek mendasar ditransformasi, yaitu: transformasi bisnis, transformasi infrastruktur, transformasi sistem dan model operasi serta transformasi human resourcess.

Berkenaan dengan itu dilakukan pula perubahan mendasar dari sisi brand. Tujuannya guna meningkatkan citra perusahaan dimata seluruh stakeholder-nya serta menetapkan perubahan portopolio bisnis, positioning, value, tagline dan corporate identity .

Seperti diketahui portopolio bisnis TELKOM yang baru yaitu TIME (telecommunication, information, media dan edutainment). Telkom pun memiliki positioning baru yaitu life confident. Selain itu memiliki value baru dan tagline baru yaitu the world in your hand. Bahkan corporate identity pun baru yaitu life in touch.

Hari jadi 23 Oktober

Telah diputuskan, kini Telkom menetapkan Hari Jadi-nya yaitu tanggal 23 oktober . Penetapan hari jadi ini mengacu pada pengoperasian layanan jasa telegrap elektromagnetik pertama yang menghubungkan Batavia (Jakarta kini) dengan Buitenzorg (Bogor) pada tanggal 23 Oktober 1856. Dengan demikian peringatan hari jadi Telkom untuk pertama  telah dilakukan pada tahun 2009 silam sebagai hari jadi yang ke-153 .

Tentu saja seluruh rangkaian transformasi sampai pada perubahan logo dan penentuan Hari Jadi Telkom, sesungguhnya guna memenuhi keinginan stakeholders, agar Telkom melakukan perubahan secara mendasar. Agar Telkom mampu  menampilkan sesuatu yang baru. Dikatakan Telkom yang mampu menampilkan sesuatu yang baru karena pada gilirannya tidak hanya mengganti corporate identity (logo) saja. Namun yang terpenting adalah kini Telkom telah  mendeklarasikan sebuah perubahan business portofolio dari Infocomm ke TIME sebagai satu-satunya operator TIME di Indonesia.

Perubahan pada tubuh Telkom telah bergulir selama hampir tiga tahun, dengan positioning baru, value baru, taqline baru, corporate identity baru serta culture baru. Harapannya, citra baru Telkom ini mampu meningkatkan ekspektasi stakeholder pada Telkom. Salah satu stakeholders, yakni kastamer, tentu saja ingin mendapatkan dan merasakan sebuah layanan yang berbeda dari sebelumnya. Layanan yang lebih baik dari operator manapun yang pernah mereka kenal dan rasakan. Sebuah layanan yang akan membangkitkan  gairah baru dan experience baru yang benar-benar memorable. .

Ya, karena itu dilakukan sejalan dengan upaya yang telah dirintis sejak tiga tahun silam menuju Telkom dengan Era Baru, Bercitra Baru,  dan tentu saja dengan tag-line baru: the world in your hand. Dunia dalam genggaman tangan anda...Namun, apakah semua itu telah mencapai sasaran yang diharapkan? Khususnya bagi kaum stakeholders? Mari kita introspeksi dan tanya pada diri  masing-masing....
=======================================n425
http://www.nanasuryana.com

Fikih Puasa yang Wajib Diketahui

Makna puasa Puasa dalam bahasa Arab disebut dengan Ash Shiyaam (الصيام) atau Ash Shaum (الصوم). Secara bahasa Ash Shiyam artinya adalah al i...